BESINFO.COM, Cianjur – Sebanyak 7 orang anggota TNI yang bertugas membantu pembersihan puing rumah yang ambruk akibat gempa Cianjur mengalami keracunan usai menyantap hidangan sahur yang disediakan oleh dapur umum.
Peristiwa keracunan bermula ketika anggota TNI yang bertugas dalam penanggulangan bencana tepatnya pembersihan puing rumah terdampak gempa di Kampung Cipadang Desa Bangbayang Kecamatan Gekbrong menyantap hidangan makanan sahur, Selasa (28/3)
Selang beberapa saat, anggota TNI tersebut mengeluhkan sakit perut, mual, dan pusing.
“Laporan yang saya terima, ada 7 anggota TNI yang mengalami keracunan. Mereka muntah-muntah dan pusing usai menyantap hidangan sahur yang disiapkan warga,” ujar Bupati Cianjur Herman Suherman, Rabu (29/3/2023).
Ketujuh korban keracunan itupun langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
“Langsung dibawa ke rumah sakit oleh rekannya. Sekarang kondisinya sudah membaik,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur Irvan Nur Fauzi, mengatakan ketujuh anggota TNI tersebut diduga mengalami keracunan usai menyantap olahan ikan pindang.
“Dugaan sementara dari ikan pindang. Tapi selain pindang, kami juga bawa beberapa sampel makanan untuk diuji laboratorium di Labkesda. Hasilnya akan keluar maksimal selama sepekan,” kata dia
Dia mengimbau, masyarakat untuk berhati-hati dalam memilih bahan makanan dan mengolahnya menjadi makanan.
“Pastikan bahan baku segar dan layak untuk diolah. Pastikan juga pengolahannya baik, sehingga tidak menyebabkan keracunan,” pungkasnya. (wan)