BESINFO.COM, Cianjur- Bupati Cianjur Herman Suherman memastikan penyintas gempa bumi sudah dapat kembali menempati rumah masing-masing atau Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) di Kampung pasir sembung, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku pada bulan Ramadhan 1444 Hijriah atau sekitar bulan Maret.
Ia mengatakan, saat ini fisik pengerjaan 200 unit rumah Risha telah mencapai 90 persen.
“Sisanya sekitar 10 persen lagi,” kata Herman, Selasa, (07/02/2023).
Saat ini Herman menambahkan, Pemkab Cianjur tengah mempersiapkan data nama dan alamat untuk pemasangan listrik dan air ledeng.
Adapun keluarga yang wajib relokasi ada 500 yang berada di episentrum atau tempat yang tidak boleh kembali dihuni karena rawan.
“200 keluarga nanti di Cilaku, di mande 150 jiwa sisanya di Cipanas,” tutur dia.
Masyarakat pun dituntut Herman harus bersabar mengenai sertifikat bersama Risha atau komunal selama 10 tahun lamanya.
“Jadi satu sertifikatnya bersama-sama, setelah 10 tahun baru di pecah-pecah,” pungkasnya. (Slim)