BESINFO.COM, Cianjur – Pemerintah Daerah (Pemda) Cianjur melontorkan anggaran sebesar Rp5.000.000.000. untuk 28.000 orang yang sudah terdaptar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Bupati Cianjur, Herman Suherman mengatakan, diterapkannya PPKM darurat pihaknya akan memberikan bantuan kepada masyarakat berpenghasilan kecil yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah.
“Kita akan memberikan bantuan kepada masyarakat dengan penghasilan kecil yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah, supaya mereka bisa mendapatkan bantuan untuk makan sehari-hari selama PPKM darurat dilakukan,” katanya.
Pihaknya mengatakan, bantuan yang dikasih berupa uang sebesar Rp200.000 selama PPKM darurat, serta masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan PPKM darurat tersebut harus terdaptar di DTKS.
“Bantuannya berupa uang sebesar Rp200.000 dan yang berhak mendapatkan bantuan PPKM darurat harus terdaptar dulu di DTKS,” katanya.
Pihaknya mengungkapkan, yang mengajukan bantuan sebanyak 35 ribu orang, namun yang belum menerima bantuan berupa apapun dari pemerintah hanya 28 ribu orang.
“Saat ini yang mengajukan bantuan sebanyak 35 ribu orang, tapi yang mendapatkan bantuan hanya 28 ribu orang yang belum menerima bantuan berupa apapun dari pemerintah,” katanya
Herman mengatakan, untuk masyarakat Kabupaten Cianjur yang berpenghasilan rendah bisa daptar DTKS di desa masing-masing untuk mendapatkan bantuan PPKM darurat.
“Untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah bisa langsung daptar DTKS secara SIKS-NG di desa masing-masing,”
“Apabila ada pejabat dan pemerintah Desa yang memanfaatkan atau memotong bantuan tersebut untuk kepentingan pribadi, kami beserta Polri dan Kejati, akan menindak tegas dan memberikan sangsi sesuai undang-undang yang berlaku,” tambahnya. *Dra