
CIANJUR.Besinfo.com- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur memantau arus lalu lintas di libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek menggunakan 60 CCTV yang terpasang di beberapa titik.
Pengamatan arus lalu lintas itu dilakukan hingga puncak arus balik yang diperkirakan terjadi pada 28 Januari 2025 mendatang.
Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalulintas Dishub Cianjur Muhamad Iqbal Saparudin mengatakan, melakukan monitoring menggunakan 60 CCTV untuk menghitung volume kendaraan dan keamanan para pengendara.
Salah satu titik yang diprediksi terjadinya penumpukan masyarakat diantaranya destinasi wisata, terminal dan stasiun.
“Kami memonitor melalui 60 CCTV di titik berbeda atau sejumlah titik penting untuk memastikan situasi,” kata Iqbal kepada wartawan Besinfo.com, Minggu 26 Januari 2025.
Iqbal menambahkan, untuk mengatasi adanya potensi kemacetan Dishub Cianjur menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas, seperti skema pengaturan lalu lintas yang dilakukan dengan cara mengubah sebagian arus lintas kendaraan di jalan yang mengalami kemacetan atau contraflow.
Penerapan contraflow itu akan dilakukan secara situasional, menyesuaikan dengan kepadatan kendaraan selama liburan isromiraj dan tahun baru Imlek 2025 sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) antara Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kakorlantas Polri, dan Direktur Jenderal Bina Marga.
“Kami akan menerapkan berbagai rekayasa, mulai dari contraflow, pengalihan arus, hingga sistem one way dan delaying system untuk mengurangi kemacetan,” tambahnya.
Dia pun mengimbau, masyarakat untuk selalu berhati-hati saat masyarakat berkendara terlebih cuaca yang tidak menentu dan mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku
“Bagi yang bepergian keluar-masuk Cianjur, baik ke arah timur maupun barat, pastikan untuk mengikuti petunjuk dari petugas dan beristirahat apabila merasa lelah,” pungkasnya. (Awr)