Cianjur – Pembangunan Jalan Raya Cianjur selatan sepanjang 28 kilometer akhirnya rampung. Masyarakat pun bisa merasakan kembali jalan mulus.
Diketahui, pembangunan 28 kilometer jalan itu terbagi dalam 4 ruas jalan, yakni Jalan Raya Cibeber sepanjang 1,32 kilometer, Jalan Cibeber-Sukanagara sepanjang 10,57 kilometer, Jalan Raya Sukanagara sepanjang 2,07 kilometer, dan Jalan Sukanagara-Sindangbarang sepanjang 14,24 kilometer.
Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono, mengatakan, untuk perbaikan Jalan Cianjur selatan, Pemerintah Provinsi menggelontorkan dana Rp 33,5 miliar dengan kontrak kerja 60 hari atau 2 bulan selesai.
“Pembangunan sudah selesai, dimulai Juni dan selesai di Agustus ini. Empat ruas jalan tersebut sudah selesai pembangunannya dan sudah bisa dilalui kendaraan,” ujarnya, Kamis (11/8).
Namun dia mengungkapkan jika pembangunan tersebut masih dalam proses akhir yaitu pembuatan marka jalan.
“Tinggal marka jalannya, tapi kalau dari pembangunan sudah selesai, sudah mulus,” kata dia.
Bambang menambahkan selain 28 kilometer jalan tersebut, Pemprov juga akan menganggarkan lagi pembangunan jalan yang kondisinya belum mulus.
“Karena anggarannya terbatas, jadi baru sebagian yang dibangun. Selebihnya baru kita tambal. Tapi akan kita segera selesaikan, hingga seluruh jalan Cianjur selatan, dari Cibeber hingga Sindangbarang nantinya mulus,” ucapnya.
Meski begitu sambung Bambang, penambahan anggaran tersebut diupayakan bisa terakisasi akhir tahun 2022 atau paling telat 2023.
Dia berharap, dengan pembangunan jalan tersebut ekonomi dari hasil bumi maupu sektor wisata bisa kembali naik.
“Yang wisata sekarang tidak perlu cape karena jalan rusak, hasil bumi juga bisa dikirim dengan lebih mudah dan cepat,” pungkasnya. (tr)