BESINFO.COM, Cianjur – Istri Wakil Gubernur Jawa Barat, Lina Marlina menyambangi rumah duka Sarah (21) warga Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, yang tewas akibat disiram air keras oleh suaminya. Dia mengaku ‘gemes’ atas tindak kekerasan yang dilakukan pelaku.
Tidak hanya itu, Lina juga mengaku sangat terpukul atas tindakan yang dilakukan oleh warga negara asing (WNA) Arab Saudi tersebut yang secara keji menganiaya istrinya hingga tewas.
“Ini adalah bentuk kepedualian saya terhadap sesama perempuan. Ko masih ada gitu ketika kami gencar-gencar nya stop kekerasan terhadap perempuan, tapi masih tetap ada, dan dilakukan oleh orang luar. Kami sangat sedih, terpukul dan gemes gitu,” ujar dia saat diwawancara di rumah duka, Selasa (23/11/2021).
Dia mengungkapkan, pemerintah harus lebih menekankan terkait larangan baik kawin kontrak maupun nikah siri terutama dengan WNA supaya kejadian tersebut tidak terjadi lagi.
“Pemerintah mulai dari pusat sampai daerah harus lebih gencar lagi terutama mensosialisasikan terkait larangan kawin kontrak maupun nikah siri supaya tidak terulang lagi kejadian seperti ini,” kata dia.
Dia menegaskan, pihak Kedutaan Besar (Kedubes) Arab Saudi juga harus melakukan pengawasan terhadap WNA Timur Tengah yang ada di Indonesia khususnya Cianjur mengingat kasus kekerasan yang dilakukan oleh WNA bukan hanya satu kali.
“Kita akan sampaikan dan harus kita sampai ke Kedubes Arab Saudi agar melakukan pengawasan supaya kejadian tersebut tidak terulang lagi,” tegasnya.
Diketahui Sarah (21) perempuan asal Kampung Munjul, Desa Sukamaju, Cianjur, alami luka bakar 99 persen di sekujur tubuh dan memar di bagian wajah usai disiksa serta disiram air keras oleh suaminya sendiri Abdul Latif (29).
Informasi yang dihimpun, tindak kekerasan berat tersebut terjadi pada Sabtu (20/11) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Korban yang tengah terlelap tidur, dihampiri suaminya.
Korban pun langsung diikat tangannya menggunakan tali. Pelaku pun membenturkan wajah korban ke tembok sambil memukulinya.
Setelah itu, korban disiram air keras yang diduga sudah disiapkan pelaku sebelumnya. Air keras itupun membuat korban mengalami luka bakar serius di sekujur tubuh. **dis