Cianjur – Seorang korban pergerakan tanah di Kampung Cibinong, Kecamatan Warungkondang, Cianjur mengaku sedih atas musibah yang menyebabkan sebagian rumahnya ambruk.
Cucu marisanti (52) salah seorang korban yang terdampak, mengatakan, pergerakan tanah yang menyebabkan sebagian rumahnya ambruk, berawal dari adanya gempa bumi yang terjadi beberapa waktu lalu.
“Awalnya terjadi gempa bumi, setelah itu bagian tanah yang berada dibawah rumah saya mulai terlihat retak,” katanya kepada, Selasa (12/10/2022).
Cucu menuturkan, tidak ada koraban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun dia mengaku sedih atas kejadian yang hampir merenggut nyawa suaminya itu.
“Pasca akan tejadinya ambruk dibagian dapur rumah, suami saya sempat memasuki dapur untuk mengamankan gas LPG, serta menyopotkan saluran listrik yang menyambuk ke dapur,” ucapnya.
“Suami saya sempat tersengat listrik pasca mengevakuasi jalur listrik yang berada di dapur,” tambahnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan, ada tiga rumah yang terdampak pergeseran tanah di kawasan tersebut. Namun terlihat rumah Cucu Marisanti yang mengalami kerusakn lebih serius dibanding kudua rumah lainnya.
Cucu berharap bisa mendapatkan bantuan dari intansi terkait. “ya, saya berharap secepatnya bisa mendapatkan bantuan dari intansi terkait,” ujarnya.
Di tempat yang berbeda, Linlin Marlina, Ketua RT, mengungkapkan, dari insiden tersebut, ada tiga rumah yang terdampak.
“Ya, dari pergeseran tanah itu menyebabkan tiga rumah yang mengalami kesrusan, dari mulai rusak sedang hingga parah,” kata dia. (dra/tr)